Menelaah lara dalam beku
Untuk bangkai hati yang mulai membiru
Aku hanya menelan pil sendu
Dengan wajah yang pilu
Ditengah rasa yang rancu
Ini pelik untukku
Kau mulai mengaburkan kanalku
Membiarkannya dibawa ombak yang menderu
Bisakah aku lihat dulu?
Betapa nistanya pandangku
Yang terlalu naif dan layu
Tidak ada komentar:
Posting Komentar